Watak Orang Jumat Wage Konsisten (Berdasarkan Weton pada 25 s/d 31 Januari 2015)

24 Jan 2015 Watak orang Jumat Wage: tenang, konsisten, mudah menyerap ilmu yang diajarkan, dapat menjadi konsultan permasalahan keluarga, tapi tidak suka ditanya untuk mengungkapkan masalahnya sendiri. Ia lebih suka memberi nasihat kepada orang lain. Ia murah senyum dan kasih kepada saudara.

Penggabungan antara siklus ‘Saptawara’ tujuh hari yang meliputi Minggu, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu dengan ‘Pancawara’ lima hari yang meliputi Pon, Wage, Kliwon, Legi dan Paing membutuhkan waktu selapan, atau 35 hari. Kelahiran manusia di alam semesta yang dihitung dari penggabungan antara Saptawara dan Pancawara dinamakan weton. Berdasarkan weton tersebut, secara garis besar manusia dapat dikenali wataknya.

Berikut ini watak dari orang berdasarkan ‘weton’nya pada satu minggu ke depan yang menempati silkus Wuku Kuruwelut, wuku urutan ke-17.

Minggu Wage, 25 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 4, bulan Bakdamulud, tahun 1948 Ehe, termasuk hari baik untuk upacara mantu dan lainnya. Hari kelahiran Minggu, diangkakan = 5 ditambah pasaran kelahiran Wage, diangkakan = 4. Jumlah weton 5 + 4 = 9, Watak: ‘rongeh’ tidak bisa tenang, senang pindah-pindah dan mencari pengalaman di tempat jauh, masa bodoh dengan pembicaraan atau pendapat orang lain. Orang weton ini tidak ‘malati,’ alias manteranya tidak manjur, bahkan bisa berdampak tidak baik bagi dirinya sendiri dan orang lain.

Senin Kliwon, 26 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 5, bulan Bakdamulud, tahun 1948 Ehe, termasuk hari baik untuk upacara mantu dan lainnya. Hari kelahiran Senin, diangkakan = 4 ditambah pasaran kelahiran Kliwon, diangkakan = 8. Jumlah weton 4 + 8 = 12. Watak: kurang menyenangkan, kurang mensyukuri keadaan atau takdir yang diterima, banyak yang ingin diraih, mencintai karena kekayaannya, ketampanannya atau kecantikannya ‘kadang kunang.’ Ia mudah mencari rezeki, tetapi sering kehilangan pula.

Selasa Legi, 27 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 6, bulan Bakdamulud, tahun 1948 Ehe, termasuk hari baik untuk upacara mantu dan lainnya. Hari kelahiran Selasa, diangkakan = 3 ditambah pasaran kelahiran legi, diangkakan = 5. Jumlah weton 3 + 5 = 8. Watak: kurang dapat merasakan ketenteraman hidup, karena hatinya panas, agak dengki, selalu merasa kurang, senang bertengkar, saat marah membahayakan. Karena ulahnya, banyak orang terhambat prestasinya.

Rabu Paing, 28 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 7, bulan Bakdamulud, tahun 1948 Ehe, termasuk hari baik untuk upacara mantu dan lainnya. Hari kelahiran Rabu, diangkakan = 7 ditambah pasaran kelahiran Paing, diangkakan = 9. Jumlah weton 7 + 9 = 16. Watak: bicaranya menyenangkan tidak menyakitkan, pemaaf, apa yang dikerjakan dapat terwujud, mempunyai kecenderungan mengomentari hasil orang lain. Dalam hal perkawinan banyak godaan yang harus diwaspadai. Ia mempunyai selera makan khusus.

Kamis Pon, 29 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 8, bulan Bakdamulud, tahun 1948 Ehe, termasuk hari tidak baik untuk upacara mantu dan lainnya. Hari kelahiran Kamis, diangkakan = 8 ditambah pasaran kelahiran Pon, diangkakan = 7. Jumlah Weton 8 + 7 = 15. Watak: mempunyai kemauan yang keras, teguh pendiriannya, sangat hati-hati, cukup rezekinya, sejahtera, pandai memimpin, banyak sahabat yang mencintai. Sayangnya, ia justru sering cekcok dengan pasangannya.

Jumat Wage, 30 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 9, bulan Bakdamulud, tahun 1948 Ehe, termasuk hari baik untuk untuk upacara mantu dan lainnya. Hari kelahiran Jumat, diangkakan = 6, ditambah pasaran kelahiran Wage diangkakan = 4. Jumlah weton 6 + 4 = 10. Watak: tenang, konsisten, mudah menyerap ilmu yang diajarkan. Ia dapat menjadi konsultan permasalahan keluarga, tapi tidak suka ditanya untuk mengungkapkan masalahnya sendiri. Ia lebih suka memberi nasihat kepada orang lain. Ia murah senyum dan kasih kepada saudara.

Sabtu Kliwon, 31 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 10, bulan Bakdamulud, tahun 1948 Ehe. Tanggal naas dan hari taliwangke di bulan ini, termasuk hari tidak baik untuk upacara mantu dan lainnya. Hari kelahiran Sabtu, diangkakan = 9 ditambah pasaran kelahiran Kliwon, diangkakan = 8. Jumlah weton 9 + 8 = 17. Watak: pendiam, bicaranya tenang-tenang menghanyutkan, sering gagal mewujudkan keinginannya di dalam kerja, bahkan dapat mencelakainya, namun sering juga ditolong orang lain. Tetapi jika pada suatu saat apa yang ia inginkan terwujud, akan menuai kegembiraan yang luar biasa. Ia perlu hati-hati karena sering di fitnah orang.

Herjaka HS

PRIMBON

Baca Juga

Artikel Terbaru

  • 16-12-15

    Gelaran Pasar Keronc

    Acara ini istimewa, karena dapat menghadirkan suasana baru dalam keroncong, dari keroncong asli hingga kreasi. Diharapkan acara ini digelar rutin... more »
  • 16-12-15

    Mengenalkan Ular Lew

    Sioux adalah organisasi nirlaba yang bergerak dalam konservasi dan studi tentang ular. Mereka berusaha mengubah persepsi negatif masyarakat tentang... more »
  • 16-12-15

    ‘Wajah Perempuan’ Di

    Sastra Bulan Purnama edisi ke-51 akan diselenggarakan pada Rabu, 23 Desember 2015 pukul 19.30. Satu antologi puisi berjudul “Wajah Perempuan” karya... more »
  • 15-12-15

    Kamus “Baoesastra Dj

    Pembuatan aplikasi bahasa Jawa tersebut dimaksudkan untuk menyasar kaum muda supaya lebih mudah belajar bahasa Jawa. Maklum, kebanyakan anak muda... more »
  • 15-12-15

    Wayang Klitik yang N

    Apa yang disajikan dalam foto ini setidaknya bisa “bercerita” tentang salah satu seni pertunjukan tradisional Jawa. Bagaimanapun apa yang dilakukan... more »
  • 14-12-15

    Malam ini Pembukaan

    Jupri, seorang pelukis dari Pasuruan, Jawa Timur, yang memiliki pengalaman menjadi wartawan media harian, mencoba mengangkat persoalan sosial TKI ke... more »
  • 14-12-15

    Babad Pati, Sejarah

    Babad Pati aslinya ditulis oleh KM Sosrosumarto dan S Dibyosudiro pada tanggal 1 Januari 1925 di daerah Gemolong, Sragen dan Pati, Semarang, Jawa... more »
  • 12-12-15

    Pasar Keroncong Kota

    “Pasar Keroncong Kota Gede” diselenggarakan Sabtu ini, 12 Desember 2015, pukul 16.00-24.00 WIB. Sesuai dengan nama acara, pertunjukan ini akan... more »
  • 12-12-15

    Sanggar Kummis Terba

    Festival Teater Jakarta 2015 sudah berakhir, Sanggar Kummis dari STIE Ahmad Dahlan, Jakarta berhasil menyabet juara pertama kelompok teater terbaik... more »
  • 12-12-15

    Rombongan ACICIS Ant

    Keberhasilan mereka dalam menawar ternyata membawa kebahagiaan tersendiri bagi mereka. Sekalipun selisih yang didapatkan dari tawar-menawar itu hanya... more »