Orang Jumat Pon dan Sabtu Wage Kuat Menahan Kantuk (Berdasarkan Weton 4 Januari s/d 10 Januari 2015)

Author:editorTembi / Date:05-01-2015 / Watak orang Jumat Pon dan Sabtu Wage: bicaranya menyenangkan, hatinya baik, mendambakan kerukunan dan kedamaian keluarga dan saudara, tidak mempunyai nafsu jahat, kuat untuk menahan kantuk, cepat mencapai sejahtera lahir batin, jika berdagang rajin dan tekun.

Penggabungan antara siklus ‘Saptawara’ tujuh hari yang meliputi Minggu, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu dengan ‘Pancawara’ lima hari yang meliputi Pon, Wage, Kliwon, Legi dan Paing membutuhkan waktu selapan, atau 35 hari. Kelahiran manusia di alam semesta yang dihitung dari penggabungan antara Saptawara dan Pancawara dinamakan weton. Berdasarkan weton tersebut, secara garis besar manusia dapat dikenali wataknya.

Berikut ini watak dari orang berdasarkan wetonnya pada satu minggu ini yang menempati silkus Wuku Mandasiya, wuku urutan ke-14

Minggu Pon, 4 Januari 2014, kalender Jawa tanggal 13 bulan Mulud, tahun 1948 Ehe. Termasuk hari baik untuk berbagai macam keperluan. Hari kelahiran Minggu, diangkakan = 5 ditambah pasaran kelahiran Pon, diangkakan = 7. Jumlah weton 5 + 7 = 12. Watak: kurang menyenangkan, kurang mensyukuri keadaan atau takdir yang diterima, banyak yang ingin diraih tetapi kurang fokus, mencintai karena kekayaannya, ketampanannya atau kecantikannya ‘kadang kunang.’ Ia mudah mencari rezeki, tetapi sering kehilangan pula.

Senin Wage, 5 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 14, bulan Mulud, tahun 1948 Ehe. Termasuk hari baik untuk berbagai macam keperluan. Hari kelahiran Senin, diangkakan = 4 ditambah pasaran kelahiran Wage, diangkakan = 4. Jumlah weton 4 + 4 = 8. Watak: hatinya panas, agak dengki, selalu merasa kurang, senang bertengkar, saat marah membahayakan, karena ulahnya, banyak orang terhambat prestasinya.

Selasa Kliwon, 6 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 15, bulan Mulud, tahun 1948 Ehe. Termasuk hari kurang baik untuk berbagai macam keperluan. Hari kelahiran Selasa, diangkakan = 3 ditambah pasaran kelahiran Kliwon, diangkakan = 8. Jumlah weton 3 + 8 = 11. Watak: pada dasarnya baik, percaya diri, pemberani, tidak takut mati, suka memberi kepada sesamanya. Sayangnya jika terpojok dan tertekan ekonominya, ia dapat melakukan perbuatan yang tidak terpuji, yaitu mencuri.

Rabu Legi, 7 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 16, bulan Mulud, tahun 1948 Ehe. Termasuk hari tidak baik untuk berbagai macam keperluan. Hari kelahiran Rabu, diangkakan = 7 ditambah pasaran kelahiran Legi, diangkakan = 5. Jumlah weton 7 + 5 = 12. Watak: tidak bisa menerima keadaan atau takdir, banyak yang ingin diraih, kurang menyenangkan, mencintai karena kekayaannya, ketampanannya atau kecantikannya ‘kadang kunang.’ Oa mudah mencari rezeki, tetapi sering kehilangan pula.

Kamis Paing, 8 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 17, bulan Mulud, tahun 1948 Ehe. Termasuk hari baik untuk berbagai macam keperluan. Hari kelahiran Kamis, diangkakan = 8 ditambah pasaran kelahiran Paing, diangkakan = 9. Jumlah Weton 8 + 9 = 17. Watak: pendiam, bicaranya tenang-tenang menghanyutkan, sering gagal mewujudkan keinginannya di dalam kerja, bahkan dapat mencelakainya, namun sering juga ditolong orang lain. Tetapi jika pada suatu saat apa yang diinginkan terwujud, ia akan menuai kegembiraan yang luar biasa. Ia perlu hati-hati karena sering difitnah orang.

Jumat Pon, 9 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 18, bulan Mulud, tahun 1948 Ehe. Termasuk hari baik untuk berbagai macam keperluan. Hari kelahiran Jumat, diangkakan = 6, ditambah pasaran kelahiran Pon diangkakan = 7. Jumlah weton 6 + 7 = 13. Watak: hatinya baik, kalau bicara berusaha tidak menyakiti orang lain, mendambakan kerukunan dan kedamaian keluarga dan saudara, tidak mempunyai nafsu jahat, kuat untuk menahan kantuk, cepat mencapai sejahtera lahir batin, jika berdagang rajin dan tekun. Namun ia perlu hati-hati karena wataknya yang baik, banyak pujian yang dapat mengakibatkan kesombongan.

Sabtu Wage, 10 Januari 2015, kalender Jawa tanggal 19, bulan Mulud, tahun 1948 Ehe. Termasuk hari baik. Untuk berbagai macam keperluan. Hari kelahiran Sabtu, diangkakan = 9 ditambah pasaran kelahiran Wage, diangkakan = 4. Jumlah weton 9 + 4 = 13. Watak: bicaranya menyenangkan, hatinya baik, mendambakan kerukunan dan kedamaian keluarga dan saudara, tidak mempunyai nafsu jahat, kuat untuk menahan kantuk, cepat mencapai sejahtera lahir batin, jika berdagang rajin dan tekun. Namun ia perlu hati-hati karena wataknya yang baik, banyak pujian yang dapat mengakibatkan kesombongan.

Herjaka HS

Ensiklopedi Primbon

Latest News

  • 13-01-15

    Patung Baru Prajurit

    Patung-patung prajurit itu juga dilengkapi dengan keterangan yang menjelaskan apa atau siapa prajurit tersebut. Melihat keseragaman format patung-... more »
  • 13-01-15

    Aneka Warangka Keris

    Warangka keris yang dikenal oleh masyarakat Jawa, dan juga oleh masyarakat Madura dan Bali, memiliki tiga macam bentuk dasar, yaitu ladrang, gayaman... more »
  • 13-01-15

    ‘Kata Hati’ dari Teg

    Ditemani dua pemain gitar dan seorang penyanyi bernama Yolla Pemela, Bontot Sukandar berselang-seling dengan Yolla antara menyanyi dan membacakan... more »
  • 12-01-15

    Narayana (1)

    Narayana diharuskan untuk berpetualang mengamalkan ilmu yang telah didapat, dengan menolong yang lemah serta membela yang teraniaya. Dalam kisah... more »
  • 12-01-15

    Pasinaon Basa Jawa K

    Ini contoh penerapan kata pada tataran bahasa Jawa saat ini, dengan keterangan: n = singkatan dari bahasa ngoko, na = bahasa ngoko halus, k = bahasa... more »
  • 12-01-15

    Sumber Kemuning di K

    Sunan Kalijaga yang menjadi salah satu penasihat spiritual Panembahan Senopati akan melakukan sembahyang, namun ia kesulitan untuk mendapatkan air... more »
  • 10-01-15

    Membincang UU ITE di

    Pembicara maupun peserta menginginkan peninjauan ulang UU ITE tersebut. Pasalnya, telah cukup banyak orang terjerat hukum oleh adanya UU ITE ini.... more »
  • 10-01-15

    Denny Sakrie Tinggal

    Sejak duduk di bangku SMP, ia aktif menulis artikel musik. Ia membuktikan konsistensinya karena hingga kepergiannya pada 3 Januari 2015 ia masih... more »
  • 10-01-15

    Ki Sri Mulyono dari

    Tidaklah heran jika Ki Sri Mulyono yang adalah cucu Ki Cermo Supardjan ini dapat memainkan wayang dengan apik. Sebagai trah dalang, pada usia 4 tahun... more »
  • 10-01-15

    Orang Jumat Kliwon R

    Penggabungan antara siklus ‘Saptawara’ tujuh hari yang meliputi Minggu, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu dengan ‘Pancawara’ lima hari yang... more »